TIMES MAJALENGKA, MAJALENGKA – Saat ini banyak hunian dan tempat usaha di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, yang memasang kamera keamanan atau CCTV. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan rasa aman tambahan bagi pemilik hunian atau tempat usaha.

Hal itu disebakan karena kamera tersebut bisa merekam bagian sudut ruangan tertantu selama 24 jam nonstop. Namun, ternyata masih banyak orang yang memasang CCTV karena ikut-ikutan saja tanpa memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan keamanan.

Oleh karena itu, Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi menghimbau kepada personil kepolisian yang melakukan patroli ke toko dan swalayan agar mengkoordinasi CCTV tersebut diarahkan ke jalan.

"Hal ini untuk memudahkan agar petugas kepolisian mendapatkan barang bukti dan alat bukti, apabila terjadi tindak kejahatan," ujar AKBP Edwin saat memimpin pelaksanaan gelar operasional tingkat Polres Majalengka, Senin (20/2/2023).

Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga membeberkan terkait pengamanan Pilkades serentak di Majalengka yang akan di laksanakan pada Mei 2023 mendatang. Oleh karenanya, meski Pilkades baru akan digelar tiga bulan lagi, namun sejumlah kerawanan harus diantisipasi sejak sekarang.

"Mulai dari sekarang kita harus laksanakan pengamanan, para kapolsek harus melaporkan kerawanan yang diperkirakan akan terjadi pada saat pemilihan Pilkades serentak di Kabupaten Majalengka ini," ucapnya.

Disamping itu, Kapolres juga menjelaskan, meski saat ini Operasi Keselamatan Lodaya 2023 sudah berakhir. Namun, himbauan kepada masyarakat Kabupaten Majalengka, tentang kesadaran tertib berlalu lintas harus terus dilakukan. Hal ini, demi mengurangi terjadinya kecelakaan lalulintas di jalan raya. (*)