TIMES MAJALENGKA, MAJALENGKA – Sebanyak tiga sapi di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, ditemukan ada cacingnya. Hanya saja, cacing tersebut hanya ditemukan di bagian hati-nya saja. Sementara, untuk daging tidak ada. Oleh karenanya, DKP3 Pemkab Majalengka menyarankan agar peternak rutin memberikan obat cacing pda hewan peliharaannya. 

Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Majalengka, membenar adanya temuan cacing pada hewan qurban jenis sapi potong. Ditemukannya cacing itu karena faktor hewan qurban tidak rutin diberi obat cacing. 

"‎Kami menemukan ada cacing hati pada tiga hewan qurban, semuanya ada tiga ekor, sapi semua," ungkap Kepala DKP3 Pemkab Majalengka, Iman Firmansyah, Selasa, (12/7/2022). 

Iman menambahkan, tiga hewan qurban yang ada cacing pada hatinya itu ditemukan di tiga lokasi berbeda, di wilayah Kabupaten Majalengka. 

" Tiga lokasi itu yakni di Desa Kasturi Kecamatan Cikijing, dua lokasi lainya sama-sama di wilayah Kota Majalengka," ujarnya.

Iman menjelaskan, karena cacing hanya berada di sekitaran bagian hatinya saja, pihak dokter DKP3 Majalengka memastikan daging hewan qurban tersebut masih layak konsumsi.

"Yang ada cacingnya itu, cuma di bagian hati. Dagingnya aman. Bagian hati yang ada cacingnya dibuang," ungkapnya. 

Penyebab hewan-hewan qurban yang hatinya ada cacing itu, kemungkinan faktor pakan yang sering dibetikan kepada sapi tersebut.

"Kemungkinan muncul cacing pada hati hewan sapi itu dari pakan. Biasanya telur cacing hati yang berada di rumput ikut termakan, menetas di dalam tubuh sapi, kemudian pindah ke hati dan berkembang biak. Peternak tidak rutin memberi obat cacing," ucap Kepala DKP3 Pemkab Majalengka. ‎(*)