TIMES MAJALENGKA, MAJALENGKA – Sosok dari kalangan milenial, Aldi Prastianto (32) mendatangi gedung kantor sekretariat DPC PPP Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, untuk mendaftar sebagai bakal calon bupati (Bacabup) di Pilkada 2024. 

Kedatangannya, yang telah direncanakan beberapa hari sebelumnya, menandai langkahnya dalam memanfaatkan ruang yang diberikan partai berlambang Ka'bah ini bagi generasi muda untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi.

"Hari ini saya datang ke PPP Majalengka dan kedatangan pendaftaran ini bukan tidak disengaja karena sudah berkomunikasi beberapa hari yang lalu," ungkap Aldi Prastianto, Senin (6/5/2024).

Alasannya mendaftar lewat PPP adalah karena menurutnya partai berlambang Ka'bah ini memberikan kesempatan kepada generasi muda atau milenial untuk tampil ambil bagian di pesta demokrasi.

Hal itu, sambungnya, sejalan dengan visinya ke depan dalam menghadirkan persatuan, keadilan dalam proses pembangunan dan peningkatan sumber daya manusia menjadi sebuah kunci bagaimana pembangunan itu menjadi lebih produktif dan beradab.

"Sehingga ke depan menghasilkan karakter kompetensi unggul yang bisa mewarnai generasi muda Kabupaten Majalengka," ujarnya.

Sekilas menurutnya, Kabupaten Majalengka memiliki potensi besar dengan memiliki titik strategis menjadi bagian dari Segitiga Rebana, dilengkapi dengan infrastruktur seperti tol Cisumdawu dan Cipali yang bisa menyokong mengembangkan sektor ekonomi kreatif dan peningkatan indeks pembangunan manusia.

Pendekatan ini, menurutnya, harus didukung pula oleh pendidikan yang kuat. Selain itu, salah satu dalam visinya akan mengembangkan daya serap investasi dan menyejahterakan umat seperti halnya tingkat kesejahteraan guru ngaji di pelosok desa yang menjadi prioritas utamanya.

Aldi menambahkan, bahwa sejauh ini dirinya telah melakukan sowan dengan para senior terutama partai-partai politik yang menjadi sebuah semangat baginya terus membangun komunikasi untuk melakukan agenda-agenda politik ke depan dalam menyongsong Pilkada 2024.

Diakuinya, meski telah mendaftar ke tiga partai Islam, namun ia masih berkeinginan untuk melakukan pendaftaran di partai lain yang membuka kesempatan sama.

"Kita lihat dinamikanya ke depan seperti apa. Bila ada partai-partai yang mungkin nanti membuka pendaftaran, mungkin kita akan pertimbangkan untuk mendaftar," tutupnya.

Sementara itu, Ketua DPC PPP Majalengka, M. Fajar Shidiq, menyambut baik pendaftaran Aldi Prastianto sebagai calon bupati yang mewakili kaum milenial.

Bahkan, Ketua DPC PPP Kabupaten Majalengka ini pun secara terbuka mengajak kepada generasi muda untuk memanfaatkan peluang politik dan membuka pendaftaran bagi mereka yang ingin berkontribusi dalam Pilkada Majalengka tahun ini, baik sebagai calon bupati maupun wakil bupati. (*)