TIMES MAJALENGKA, MAJALENGKA – Pemkab Majalengka dalam waktu dekat akan meresmikan Balai Latihan Kerja atau BLK di Sentra Industri Kecil dan Menengah (SIKIM) yang terletak di Kelurahan Cikasarung, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, mengatakan bahwa BLK ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten untuk kebutuhan industri di Majalengka.
"BLK ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang dalam mempersiapkan SDM yang kompeten untuk kebutuhan industri,” ujar Dedi Supandi, Kamis (5/9/2024).
Peresmian BLK dijadwalkan pada 24 September 2024. Bangunan ini akan menjadi pusat pelatihan untuk mengurangi angka pengangguran di Majalengka.
Menurutnya, pendirian BLK di area SIKIM dipilih karena lebih efisien memanfaatkan bangunan yang sudah ada, dibandingkan harus membangun fasilitas baru dari awal.
"Kita belum punya BLK. Dari pada mulai lagi dari nol, beli tanah, bangun dan segala macam, lenih baik kita manfaatkan bangunan ini," ungkapnya.
Setelah meninjau lokasi, Dedi mengatakan bahwa ruangan-ruangan sudah siap digunakan, dilengkapi dengan sekat-sekat kelas dan ruang praktik. Bahkan, peralatan pelatihan seperti untuk tata boga, tata busana, dan lainnya juga sudah tersedia.
Ia juga menyampaikan bahwa selain peresmian BLK, pada hari yang sama dan di lokasi tersebut juga akan diadakan job fair untuk mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan-perusahaan di daerah.
“BLK ini sudah memenuhi kebutuhan industri, terutama di kawasan Kertajati Aerocity. Lokasinya juga strategis, dekat dengan kawasan industri, sehingga kita akan segera meluncurkannya,” tambah Dedi.
Terkait sertifikasi, Dedi menjelaskan bahwa hal ini akan ditangani oleh Dinas Tenaga Kerja sesuai dengan kebutuhan industri.
Meski belum diputuskan apakah sertifikasi akan gratis atau berbayar, ia menyebutkan bahwa sudah ada rencana kerja sama dengan perusahaan untuk memastikan pelatihan sesuai dengan standar yang dibutuhkan.
“Ya, akan ada kerja sama dengan perusahaan. BLK ini akan menjadi tempat pelatihan tenaga kerja sebelum mereka masuk ke perusahaan-perusahaan tersebut,” pungkasnya mewakili Pemkab Majalengka. (*)
Pewarta | : Hendri Firmansyah |
Editor | : Ronny Wicaksono |