TIMES MAJALENGKA, MAJALENGKA – Satu orang meninggal dan satu orang lainnya mengalami luka disertai shock akibat sambaran petir di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Rabu (10/1/2024) sore.
"Korban yang meninggal dunia bernama Andre Prasetyo (28) dan yang mengalami luka ringan diketahui bernama Ipin Aripin (29). Keduanya warga Kabupaten Cirebon," ujar Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Majalengka, Rezza Permana kepada TIMES Indonesia.
Ia menyebutkan, korban Andre dinyatakan meninggal dunia setelah tiba di RSUD Cideres, Kabupaten Majalengka, dengan kondisi tubuh korban mengalami luka bakar serius.
"Selain Andre, rekan korban yakni Ipin dilaporkan selamat meski ikut tersambar petir, namun korban hanya mengalami luka ringan," katanya.
Rezza menjelaskan, peristiwa sambaran petir tersebut terjadi saat kedua korban sedang dalam perjalanan pulang ke arah Cirebon dari Majalengka dalam kondisi mendung.
Sebelum melanjutkan perjalanannya, korban sempat berteduh disebuah gubuk di pinggir jalan untuk memakai jas hujan. Tidak berselang lama sebelum memakai jas hujan, korban atas nama Andre Prasetyo langsung tersambar petir.
Insidennya sendiri, kata dia, terjadi di Saung Sawah, Blok Bracacag, Desa Kertasari, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka. Selanjutnya, korban langsung dibawa ke Puskesmas Ligung dan dirujuk ke RSUD Cideres.
"Saat ini korban meninggal dunia dan korban Luka-luka akibat sambaran petir tersebut, sedang menunggu penjemputan dari pihak keluarga," jelas Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Majalengka Rezza Permana. (*)
Pewarta | : Jaja Sumarja |
Editor | : Deasy Mayasari |