TIMES MAJALENGKA, TANGERANG – Calon Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa kasih sayang seorang ibu adalah anugerah yang tidak tertandingi.
Menurutnya, Ibu adalah sosok yang mencintai tanpa syarat, mendidik tanpa pamrih, dan berkorban tanpa lelah demi anak-anaknya. Dalam peringatan Hari Ibu, Khofifah mengingatkan masyarakat untuk selalu menyayangi dan berbakti kepada ibu selagi masih ada.
“Kasih seorang ibu tidak pernah mengenal batas waktu. Mereka adalah pilar utama keluarga, tempat kita pertama kali belajar tentang cinta, nilai moral, dan pengorbanan,” ujar Khofifah di sela sela menghadiri peringatan Hari Ibu ke-96 di Tangerang Banten , Minggu (22/12/2024).
Hari Ibu ini menjadi momen penting untuk merenungkan kembali peran besar seorang ibu dan menunjukkan rasa hormat serta cinta kita kepada mereka," imbuhnya.
Khofifah menegaskan, ibu bukan hanya sosok yang memberikan kasih sayang, tetapi juga pendidik pertama dan utama bagi anak-anaknya. “Dari seorang ibu, anak-anak belajar tentang nilai-nilai kebaikan, disiplin, dan akhlak mulia. Peran ibu sangat strategis dalam membangun karakter anak yang kelak menjadi generasi penerus bangsa,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa kesempatan untuk berbakti kepada ibu adalah hal yang tidak boleh disia-siakan. “Peluklah ibu, sampaikan rasa terima kasih, atau kirimkan doa tulus untuk mereka yang telah tiada. Jangan sampai kita menyesal karena menunda perhatian dan kasih sayang yang seharusnya kita berikan hari ini,” tambah Khofifah.
Lebih jauh, Khofifah juga menyoroti tantangan yang dihadapi para ibu di era modern. Banyak ibu yang harus menjalankan berbagai peran sekaligus, baik sebagai pengasuh, pendidik, maupun pekerja. Untuk itu, Khofifah mengajak masyarakat dan pemerintah untuk memberikan dukungan lebih kepada para ibu agar mereka dapat menjalankan perannya dengan maksimal.
“Ibu adalah fondasi keluarga, dan keluarga adalah fondasi bangsa. Ketika ibu diberikan dukungan yang cukup, mereka mampu mencetak generasi yang berkarakter dan berkontribusi besar bagi kemajuan bangsa. Ini adalah investasi penting untuk masa depan kita bersama,” ungkapnya.
Khofifah mengakhiri pesannya dengan ajakan kepada seluruh masyarakat Jawa Timur untuk menjadikan Hari Ibu sebagai momentum refleksi dan tindakan nyata.
“Mari kita sayangi ibu kita, hargai setiap pengorbanannya, dan pastikan mereka selalu merasa dicintai. Kasih ibu adalah anugerah yang harus selalu kita syukuri, karena darinya kita belajar arti cinta tanpa syarat,” tutup Khofifah Indar Parawansa. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pesan Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormati dan Berbaktilah Selagi Beliau Ada
Pewarta | : Rudi Mulya |
Editor | : Ronny Wicaksono |