TIMES MAJALENGKA, MAJALENGKA – SDIT dan SMPIT Tazkia Insani Majalengka, Jawa Barat, baru saja menyelesaikan rangkaian kegiatan Munaqosyah Qur'an Metode Ummi yang ke-10, 28-29 Maret 2022.

Kegiatan munaqosyah adalah semacam uji kemampuan hafalan Quran para pelajar Tazkia Insani yang materi ujinya mencakup hafalan surat, tajwid, dan gharaibul Qur'an.

Tentunya dengan memperhatikan aspek fashohah dan tartil Alquran. Adapun dalam pelaksanaannya dilakukan oleh penguji eksternal dari Ummi Pusat Surabaya dan Ummi Daerah Majalengka.

Ustadzah Iis Ismayawati selaku bidang Pendidikan Yayasan Darul Fattah Insani Majalengka mengatakan, pembelajaran Ummi adalah salah satu mata pelajaran yang masuk dalam struktur kurikulum terpadu di lingkungan pendidikan Tazkia Insani dan wajib diikuti oleh seluruh siswa tanpa terkecuali.

"Tapi untuk sampai tahap munaqosyah, siswa harus melalui ujian dan mendapat rekomendasi dari guru Qur'an masing-masing siswa di kelompoknya," kata Ustadzah Iis Ismayawati, Selasa (29/3/2022)

Ia menyebutkan, munaqosyah ke-10 diikuti sebanyak 84 pelajar yang terdiri dari unit SD dan SMP. Adapun capian siswanya adalah  Juz 30, 29, 28, dan juz 1,

"Alhamdulillah munaqsoyah tahun ini adalah capaian terbaik sejauh ini dan yang lebih membanggakan adalah semua ini dilaksanakan ditengah pandemi Covid-19,” ujarnya.

"Dalam pelaksanaan munaqosyah tahun ini bahwa banyak hal baru dan haru yang kami rasakan. Semisal kita menemukan di lapangan salah satu siswa yang terkena wabah tapi masih tetap mengikuti setoran dengan menyetorkan hafalan juz 1," imbuhnya.

Bahkan, ada keluarga yang menangis haru karena dahulu melihat ananda belum mampu membaca Quran, namun kini telah tiba di hafalan juz 1 dan menyetorkannya dengan sempurna.

"Dan ada siswa yang selama lockdown ini justru sudah melampaui jauh dari target yang ditentukan," papar Ustadzah Iis Ismayawati.

Di  tempat terpisah, Ustadzah Arini Camellia Apriyanti selaku koordinator Quran SDIT Nur Hikmah menuturkan, kegiatan tersebut dilakukan secara offline di Kampus SIT Tazkia Insani tapi antusias seluruh peserta sangat luar biasa.

"Hal terpenting dalam munaqosyah ini adalah komitmen kejujuran sangatlah utama dan Alhamdulillah seluruh siswa, orangtua memiliki komitmen ini," ujar Ustadzah Arini.

Adapun di Unit SMPIT Tazkia Insani, Ustadzah Iis Isnaeni selaku koordinator Qur'an juga menyampaikan, sama seperti Ujian Nasional (UN), munaqosyah juga adalah tolak ukur keberhasilan siswa.

"Tapi lebih dari itu kami juga menekankan kepada siswa bahwa kita sebagai Muslim harus mempunyai pandangan hidup Alquran dan tidak boleh terlepas sedikitpun dari itu agar dapat terus bertenaga menjalani hari hari penuh amanah sebagai manusia dimuka bumi," jelasnya.

Adapun para penguji munaqosyah di SDIT dan SMPIT Tazkia Insani Majalengka ialah Ustadz Gojin Abdul Rohman, Ustadz Mufti Hidayat, Ustadz Mefi Hanafi, dan Ustadz Agus Suryana. (*)